Just a simple blog created by an ordinary man, form University of Singaperbangsa Karawang Aditya Rizky Sanjaya

TOPOLOGI JARINGAN

TOPOLOGI JARINGAN

Apa itu topologi jaringan? Topologi jaringan adalah suatu struktur jaringan yang dibangun sesuai kebutuhan dan digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer baik menggunakan media kabel atau media nirkabel (wireless), Jadi topologi jaringan ini bisa dibilang juga cetak biru dari sebuah jaringan komputer.
Ada beberapa topologi jaringan di bawah ini, semuanya memiliki kebutuhan, kelebihan, dan kekurangannya masing-masing, apa sajakah itu? Lihatlah penjelasan di bawah ini:
1.      Topologi STAR
2.      Topologi Extended Star
3.      Topologi Bus
4.      Topologi Token/RING
5.      Topologi MESH

1.      Topologi Star

     Topologi star atau artinya topologi bintang memang secara harfiah terlihat seperti gambar bintang, topologi ini menggunakan sebuah hub/switch untuk menghubungkan antar client. Topologi star sangat umum digunakan.
·         KELEBIHAN
1.      Tingkat keamanan yang cukup baik
2.      Bersifat fleksibel/mudah dalam hal instalasi
3.      Proses pertukaran data yang tidak terlalu rumit.
4.      Mudah dalam hal trouble shooting jaringan karena satu client menggunakan satu jalur akses
5.      Mudah untuk penambahan dan pengurangan komputer client.

·         KEKURANGAN           
1.      Jika switch/hub pusat rusak maka seluruh jaringna akan down.
2.      Jika terlalu banyak pengguna maka lalu lintas akan semakin padat dan membuat jaringan menjadi lambat.
3.      Dalam proses instalasi memboroskan banyak kabel.
4.      Boros kabel maka akan secara otomatis memakan biaya yang cukup banyak.
5.      Jika port dalam HUB / swicth salah satu rusak maka tidak dapat dipergunakan, bahkan dalam jangka panjang akan merusak port - port yang lain.


2.      Topologi Extended Star




Topologi extended star pada dasarnya sama dengan topologi star, bisa dibilang perkembangan lanjut dari topologi star karena karakteristiknya yang tak jauh berbeda.
·         KELEBIHAN
1.      Jika satu kabel sub node terputus tidak akan mengganggu jaringan lainnya, tetapi apabila sub node central terputus maka setiap node akan terputus dan menyebabkan kelumpuhan jaringan

·         KEKURANGAN
1.      Tidak menggunakan kabel “low grade” atau murahan karena dapat menghandel satu traffic node, karena untuk berkomunikasi antar node membutuhkan bebeberapa kali hops.



3.      Topologi BUS

Topologi BUS adalah teknologi topologi jaman dahulu yang menggunakan teknologi kabel coaxial sebagai media yang melintang di sepanjang node client, atau bahasa awam nya adalah kabel antena TV,  topologi ini menggunakan konektor jenis T untuk menghubungkannya, pada ke dua ujung akhir kabel harus diberi penutup agar jaringannya tidak terganggu.
·         KELEBIHAN
1.        Proses biaya instalasi yang cukup murah karena menghemat kabel.
2.        Mudah dalam hal instalasi
3.         Maintenance jaringan tidak rumit.
4.        Mudah dalam penambahan client dan tidak mengganggu jaringan yang lain.

·         KEKURANGAN
1.      Jika salah satu kabel pada jaringan putusm maka akan mengganggu jaringan yanglainnya.
2.      Proses pengiriman dan penerimaan data yang kurang terkoordinir artinya sering terjadi tabrakan data saat proses pengiriman data.
3.      Tidak dapat dikembangkan untuk jaringan kedepannya.



4.      Topologi RING


            Topologi ini menghubungkan PC satu dengan yang lainnya tanpa menggunakan switch/HUB, hanya menggunakan LAN card yang ada di PC dalam instalasi.
·         KELEBIHAN
1.        Proses instalasi yang menghebat kebutuhan kabel.
2.        Proses instalasi yang cukup mudah.
3.        Biaya instalasi yang murah.
4.        Semua client dianggap sama karena berada dalam satu jalur backbone.

·         KEKURANGAN
1.        Tingkat keamanan yang kurang
2.        Trouble shooting yang sulit untuk ditangani.
3.        Jika salah satu koneksi terputus maka koneksi yang lain akan ikut terputus.
4.        Jaringan bersifat kaku dan tidak dapat dikembangkan untuk kedepannya.



5.      Topologi MESH


 
Topologi ini di desain dalam hal pemilihan rute yang banyak, dalam topologi ini banyak rute yang berfungsi sebagai jalur backup pada saat yang lain sedang dalam keadaan down.
                                                   
·         KELEBIHAN
1.      Jalur pengiriman data yang digunakan cukup banyak.
2.      Tidak berebut jalur pada saat proses pengiriman data.
3.      Bandwidth yang cukup lebar.
4.      Teknik security yang baik pada topologi ini.
5.      Mempunyai jalur cadangan untuk dilewati beberapa paket data.

·         KEKURANGAN
1.      Saat proses instlasi sangat membutuhkan banyak kabel karena jalur yang digunakan sangat banyak.
2.      Menjadikan tempat instalasi sangat sempit dan terkesan tidak rapi.
3.      Proses instalasi jaringan yang cukup rumit karena harus menyambungkan jalur satu per satu antar PC komputer.
4.   Memakan biaya instalasi yang mahal karena membutuhkan banyak kabel.



Sumber :

Micro,Andi.2012.Dasar-Dasar Jaringan Komputer Edisi Revisi  2012.Banjarbaru:Sumber :
Micro,Andi.2012.Dasar-Dasar Jaringan Komputer Edisi Revisi  2012.Banjarbaru:Creative Common License



share this article to: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg
Posted by Aditya Rizky Sanjaya, Published at 00.58 and have 0 komentar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar